Pemkab Batang-POPTI komitmen wujudkan program Zero Talasemia

Pemkab Batang-POPTI komitmen wujudkan program Zero Talasemia

Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, bekerjasama dengan Perhimpunan Orang Tua Penyandang Talasemia Indonesia (POPTI) berkomitmen mewujudkan program Zero Talasemia (penyakit genetik yang mempengaruhi produksi hemoglobin).

“Saya yakin belum banyak masyarakat yang paham apa itu Talasemia. Kami berharap ada kolaborasi lebih lanjut dengan POPTI melalui kegiatan Posyandu sehingga nantinya masyarakat bisa lebih aware dengan penyakit ini,” kata Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Batang Faelasufa Faiz Kurniawan di Batang, Minggu.

Menurut dia, pemerintah daerah berupaya mendukung dengan pemberantasan penyakit tersebut melalui pemberian edukasi maupun dengan meningkatkan kolaborasi dengan Perhimpunan Orang Tua Penyandang Talasemia Indonesia .

Kolaborasi tersebut, kata dia, akan menjadi jembatan bagi para kader pos pelayanan terpadu terpadu (posyandu) untuk mendapatkan edukasi komprehensif tentang talasemia.

“Dengan begitu, mereka bisa menjadi garda terdepan dalam menyebarkan informasi dan imbauan kepada masyarakat untuk mencegah talasemia,” katanya.

Ia mengatakan untuk mewujudkan program ini memang tidak mudah tetapi tentunya perlu ada upaya edukasi agar setidaknya kesadaran warga pada talasemia meningkat.

“Kami harap kolaborasi ini bisa berlanjut dan bisa merealisasikan program Batang Zero Talasemia,” katanya.

Ketua Perhimpunan Orang Tua Penyandang Talasemia Indonesia Cabang Kabupaten Batang Nety Widjayanti mengatakan kolaborasi ini adalah pintu gerbang menuju masyarakat yang lebih teredukasi tentang pencegahan talasemia.

Ia menekankan pentingnya deteksi dini darah dan menghindari pernikahan antar-pembawa sifat talasemia sebagai langkah kunci untuk memutus rantai penyebaran penyakit tersebut.

“Kami berharap melalui kolaborasi ini maka banyak pihak terkait yang paham dan upaya mencegah talasemia. Biaya pengobatan talasemia cukup mahal sehingga kami upayakan untuk intens melakukan pencegahan,” katanya.

kas138

Seorang bidan nekat arungi sungai untuk obati pasien di Pasaman

Seorang bidan nekat arungi sungai untuk obati pasien di Pasaman

Seorang bidan bernama Dona Lubis (46) nekat bertaruh nyawa mengarungi derasnya Sungai Batang Pasaman, Sumatera Barat untuk mengobati pasien Tuberkulosis (Tb) di Kejorongan Sinuangon, Nagari (Desa) Cubadak Barat, Kecamatan Dua Koto, Kabupaten Pasaman.

Dona Lubis (46) saat ditemui di Nagari Cubadak, Minggu, mengaku tidak punya pilihan selain mengarungi sungai tersebut, karena jembatan penghubung kampung itu keadaan terputus pada Jumat (1/8) kemarin.

Aksi heroik bidan tersebut sontak viral di berbagai platform media sosial.

“Ada seorang pasien Tb mesti diobati di Kejorongan Sinuangon. Namun di perjalanan, ternyata jembatannya terputus. Terpaksa turun ke badan sungai melewati napal tebing yang curam dan mengarungi arus sungai,” ungkap Dona.

Dia mengungkapkan tidak dapat dipungkiri baju basah kuyup kering di perjalanan menuju Kejorongan Sinuangon.

“Baju kering di badan dalam perjalanan. Ini jadi tentangan tersendiri bagi kami tenaga kesehatan dalam menyelamatkan nyawa masyarakat,” tambahnya.

Dona juga mengatakan bahwa daerah Kejorongan Sinuangon dan Kejorongan Batang Kundur, Nagari Cubadak Barat merupakan daerah pedalaman terluar di Kecamatan Dua Koto, Pasaman.

“Bahwa pelayanan kesehatan memiliki tantangan tersendiri khususnya daerah terluar di Pasaman. Namun ini merupakan dedikasi kami sebagai tenaga kesehatan yang harus sampai ke rumah pasien demi menyelamatkan nyawa masyarakat,” katanya.

Ia sangat mengapresiasi atas dukungan berbagai pihak yang telah memberikan support usai viral di media sosial.

“Semoga ke depan jadi perhatian serius bersama agar pelayanan kesehatan tercapai dengan baik,” tutupnya.

slot 777

Soal suporter tandang, I.League koordinasi intensif dengan kepolisian

Soal suporter tandang, I.League koordinasi intensif dengan kepolisian

Direktur Utama I.League, operator kompetisi Super League, Ferry Paulus menyatakan pihaknya berkoordinasi intensif dengan kepolisian soal peluang diizinkannya suporter tim tamu melakukan perjalanan tandang saat Super League musim 2025/2026.

Pada Liga 1 (nama kompetisi sebelum berganti menjadi Super League) musim lalu, pihak pendukung tamu tidak diperbolehkan menyaksikan laga tandang tim kesayangannya. Namun larangan itu kerap dilanggar oleh sejumlah kelompok suporter dan membuat klub terkait dijatuhi hukuman denda.

“Kami sedang memfinalisasi (tentang suporter tandang tersebut-red) terutama menyinkronkannya dengan kepolisian. Mungkin dalam satu atau dua hari ke depan ada keputusan mengenai proposal yang kami sampaikan kepada pihak kepolisian,” kata Ferry saat ditemui usai acara peluncuran BRI Super League 2025/2026 di Jakarta, Minggu.

Ferry menyampaikan bahwa pihaknya masih bekerja keras mencari beberapa solusi, agar para suporter tim tamu dapat mendukung tim kesayangannya di kandang lawan.

“Ada beberapa alternatif. Alternatif yang pertama adalah memberikan permohonan suporter tamu untuk bisa hadir dengan status tanpa masalah, artinya tidak ada rivalitas seperti Persija dan Persib,” tutur Ferry.

Kemudian yang kedua, dia melanjutkan, yaitu membuat sebuah terobosan yang sudah dipaparkan ke kepolisian yakni perihal sistem pertiketan.

Meski demikian, Ferry menegaskan bahwa masalah perizinan tidak berhenti di pihak kepolisian, tetapi juga harus mendapat persetujuan dari PSSI.

“PSSI sebagai regulator juga harus memberikan persetujuannya, kaitannya dengan sinkronisasi, transformasi dengan FIFA,” kata dia.

Kompetisi sepak bola Indonesia menerapkan larangan kehadiran suporter tim tandang setelah tragedi Kanjuruhan pasca pertandingan Arema FC menjamu Persebaya Surabaya, di Stadion Kanjuruhan, Malang pada Oktober 2022. Tragedi itu menewaskan setidaknya 135 warga sipil, dan ratusan orang luka-luka.

slot gacor 777

Ini mobil pertama di dunia yang dilengkapi dengan speedometer

Ini mobil pertama di dunia yang dilengkapi dengan speedometer

Mobil model terbuka produksi pabrikan Amerika Serikat Oldsmobile yakni Model R atau Curved Dash yang diluncurkan pada 1901 menjadi mobil produksi massal pertama di dunia yang dilengkapi dengan fitur alat pemantau kecepatan atau speedometer.

Alat pemantau kecepatan tersebut dikembangkan oleh Warner Electric Company yang diadaptasi dari cut-meter yakni alat yang digunakan untuk mengukur kecepatan putaran alat-alat industri.

Sistem pemantau kecepatan itu mentransfer rotasi transmisi ke pengukur di dasbor melalui kabel logam dan memberikan indikasi kecepatan laju yang presisi kepada pengemudi.

Sebelum kemunculan speedometer pada Curved Dash, pengemudi mengandalkan perkiraan kecepatan mereka sendiri. Tentunya itu berisiko melanggar hukum, mengingat batasan kecepatan yang telah ditetapkan dalam regulasi di sejumlah wilayah.

Seperti regulasi negara bagian Connecticut pada 1901 yang menetapkan batasan 12 mil per jam di dalam kota dan 15 mil per jam di luar kota. Dengan mesin satu silinder bertenaga 7,5 tenaga kuda, mobil itu mampu mencapai kecepatan maksimal sekitar 20 mil per jam.

Keberhasilan Oldsmobile Curved Dash tidak hanya terletak pada fitur pemantau kecepatan. Oldsmobile, namun perusahaan yang didirikan oleh Ransom E Olds pada 1897 dikenal dengan inovasinya dalam proses manufaktur mobil tersebut, sanggup menerapkan metode produksi massal.

Hal itu memungkinkan Oldsmobile menghasilkan ribuan unit Curved Dash setiap tahunnya, membuat mobil menjadi lebih terjangkau bagi masyarakat luas.

Pada masa-masa awal industri, pembuat mobil memiliki kemampuan manufaktur yang sangat bervariasi. De Dion-Bouton adalah produsen mobil terbesar di Eropa tetapi hanya memproduksi sekitar 1.200 mobil per tahun.

Curved Dash pada tahun pertama produksi, berhasil membuat Oldsmobile meluncurkan 2.500 unit untuk merespons permintaan pasar. Angka itu terus meningkat hingga mencapai 11.000 unit pada 1907.

Sementara penyempurnaan proses jalur perakitan oleh Henry Ford memungkinkan perusahaannya itu mengeluarkan lebih dari dua juta Model Ts pada 1923.

Meskipun kecepatan Oldsmobile tergolong rendah menurut standar modern, namun cukup untuk menjadikannya sebuah kendaraan yang praktis dan efisien pada kala itu.

Perusahaan itu menjalankan bisnisnya selama 106 tahun, sebelum penurunan penjualan yang mendorong perusahaan akuisitor General Motors menghentikan Oldsmobile pada 2004.

kingslot

Imbang 1-1, pemenang laga Indonesia vs Thailand ditentukan adu penalti

Imbang 1-1, pemenang laga Indonesia vs Thailand ditentukan adu penalti

Pemenang laga Timnas U-23 Indonesia menghadapi Timnas U-23 Thailand ditentukan oleh adu penalti setelah skor masih imbang 1-1 seusai babak tambahan pada semifinal Kejuaraan ASEAN U-23 2025 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat.

Pada waktu normal, Thailand sempat unggul terlebih dahulu melalui Yotsakon Burapha, namun Indonesia dapat menyamakan kedudukan berkat gol Jens Raven, demikian catatan AFF.

Ketika babak tambahan, Indonesia sempat mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu, namun selanjutnya giliran Thailand yang menggempur skuad Garuda Muda.

Pada babak pertama, Indonesia mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman melalui tendangan Dony Tri Pamungkas yang masih menyamping dari gawang Thailand.

Thailand berbalik menciptakan peluang melalui sundulan yang dilepaskan oleh Pattarapon Suksakit, namun bola masih membentur mistar gawang Indonesia.

Sempat tertekan, Indonesia mampu menciptakan peluang emas melalui sundulan Jens Raven setelah menerima umpan silang dari Rahmat Arjuna, namun bola masih terkena tiang gawang.

Skuad asuhan Gerald Vanenburg kembali mendapatkan peluang emas untuk unggul terlebih dahulu, kali ini lewat tendangan Rahmat Arjuna, namun masih dapat dihalau kiper Thailand Sorawat Phosaman.

Memasuki babak kedua, Indonesia kembali mengambil inisiatif menyerang dan sempat melakukan upaya menekan melalui tendangan Robi Darwis yang masih mengarah tepat ke pelukan Phosaman.

Thailand mampu mencuri keunggulan terlebih dahulu pada menit 60 setelah memanfaatkan kesalahan lini tengah Indonesia melalui gol yang dicetak oleh Yotsakon Burapha sehingga skor berubah menjadi 1-0.

Tertinggal terlebih dahulu membuat Indonesia langsung tersengat dan memiliki peluang melalui tendangan Rayhan Hannan yang masih menyamping tipis dari gawang Thailand.

Kesalahan lini tengah Indonesia kembali menjadi ancaman ke gawang Indonesia, kali ini lewat tendangan Siraphop Wandee, beruntung dapat dihalau oleh Ardiansyah.

Selanjutnya Indonesia terus menggempur lini pertahanan Thailand dan akhirnya membuahkan hasil pada menit 83 setelah umpan sepak pojok Rayhan Hannan dapat dikonversikan menjadi gol lewat sundulan Jens Raven sehingga skor kembali sama kuat 1-1.

Keberhasilan menyamakan kedudukan membuat Indonesia terus menggempur lini pertahanan Thailand, akan tetapi hingga waktu normal usai, skor 1-1 tetap bertahan sehingga laga harus dilanjutkan ke babak tambahan.

Memasuki babak tambahan pertama, Indonesia kembali mengambil inisiatif menyerang, sementara Thailand mengandalkan serangan balik, namun tak ada gol tambahan yang tercipta.

Pada babak tambahan kedua, giliran Thailand yang mengambil inisiatif menyerang dan beberapa kali memberikan ancaman ke lini pertahanan Indonesia, namun dapat dibendung oleh Kadek Arel serta kolega.

Mendapatkan terus gempuran dari Thailand, Indonesia mampu bertahan sehingga pemenang pada pertandingan ini harus ditentukan oleh adu tendangan penalti.

Sri Sultan: Perang Diponegoro upaya pertahankan keberadaan bangsa

Sri Sultan: Perang Diponegoro upaya pertahankan keberadaan bangsa

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X mengatakan bahwa Perang Diponegoro atau Perang Jawa yang berlangsung pada 1825-1830 merupakan upaya mempertahankan keberadaan bangsa yang juga melibatkan masyarakat hingga budaya.

“Perang Diponegoro melibatkan berbagai lapisan masyarakat, bangsawan, ulama, petani, dan rakyat bersatu melawan penjajah. Menariknya, tradisi Jawa juga turut mewarnai cara berperang,” ujar Sri Sultan dalam webinar yang dipantau secara daring dari Jakarta, Jumat.

Ia menambahkan bahwa sejarawan mencatat adanya integrasi antara seni dan peperangan, misalnya untuk gamelan dan tarian perang yang mengobarkan semangat.

“Hal ini menunjukkan perpaduan budaya dengan keterampilan bela diri masyarakat Jawa,” tegasnya.

Selama lima tahun perang yang menguras sumber daya antara kedua belah pihak, Diponegoro dengan siasat gerilya dan kolonial menggunakan siasat licik untuk menangkap sang pahlawan. Meski ditangkap kolonial, catatan perjalanan pengasingan Diponegoro mengungkapkan bahwa kepribadiannya tetap teguh dan berwibawa.

Sri Sultan mengatakan bahwa perjuangan Diponegoro tersebut menjadi sebuah nilai yang tampak setelah jarak sejarah memisahkan.

Ia juga menilai Perang Diponegoro meninggalkan nilai dan ajaran leluhur yang relevan yang menekankan tingkah laku seorang pemimpin agar senantiasa memelihara watak yang sabar menahan diri, teliti dan berhati-hati dan menjauhi sifat tercela.

“Seorang pemimpin dituntut mengendalikan hawa nafsunya, antara lain dengan mengurangi kemewahan, disiplin dalam makan dan tidur demi mencapai kejernihan batin,” katanya lagi.

Perang Diponegoro juga membuktikan nilai-nilai lokal dan religi dapat menjadi landasan kuat untuk melawan dominasi asing.

Yogyakarta, lanjut dia, menjadi pusat kebudayaan Jawa yang hidup dan turut melestarikan tradisi-tradisi keraton, upacara adat, hingga karya-karya sastra klasik.

“Seperti halnya perang besar lain di dunia yang meninggalkan memori sosial mendalam, perang Diponegoro juga membentuk cara pandang kita hingga hari ini yang mengajarkan tentang mahalnya harga sebuah kemerdekaan dan pentingnya persatuan,” tukas Sultan.

Thailand-Kamboja saling serang, ratusan sekolah di perbatasan ditutup

Thailand-Kamboja saling serang, ratusan sekolah di perbatasan ditutup

Pihak berwenang Thailand telah menutup sementara 751 sekolah di wilayah perbatasan Kamboja di tengah meningkatnya ketegangan antara kedua negara, menurut laporan media Thailand, Jumat.

Sebagian besar sekolah yang ditutup terletak di provinsi perbatasan Sisaket, lapor surat kabar The Nation.

Sebelumnya di hari yang sama, surat kabar Kamboja The Khmer Times melaporkan bahwa Kamboja juga menutup sementara seluruh 260 sekolah di provinsi Oddar Meanchey.

Provinsi Oddar Meanchey itu berbatasan dengan Thailand dan telah menjadi pusat konflik bersenjata selama dua hari terakhir, khususnya di wilayah kuil Prasat Ta Muen Thom dan Wat Tham Suea.

Pada Jumat pagi, militer Thailand mengatakan bahwa pertempuran antara pasukan Thailand dan Kamboja berlanjut dengan intensitas yang baru.

Kamboja kembali menggunakan sistem roket peluncur ganda BM-21 Grad untuk menyerang sasaran sipil jauh di dalam wilayah Thailand.

Pasukan Thailand merespons dengan tindakan balasan yang proporsional berdasarkan situasi taktis, kata militer.

Konflik perbatasan antara Thailand dan Kamboja meningkat menjadi fase bersenjata pada 24 Juli, Banyak korban tewas dan banyak yang terluka di kedua pihak, termasuk warga sipil.

Ketegangan itu menyusul bentrokan pada 28 Mei antara personel militer Thailand dan Kamboja di zona netral yang disengketakan, yang mengakibatkan tewasnya seorang tentara Kamboja.

Berkenalan dengan jagawana pelindung monyet Tibet selama 25 tahun

Berkenalan dengan jagawana pelindung monyet Tibet selama 25 tahun

Desa Linze yang terletak di wilayah Gongbo’Gyamda, Daerah Otonom Xizang, China barat daya, dikenal sebagai habitat monyet Tibet, salah satu hewan yang mendapatkan perlindungan nasional kelas dua di China.

Sejak bertugas sebagai jagawana sekitar tahun 2000, Tobgye secara sukarela mengemban tanggung jawab untuk melindungi monyet Tibet selama patrolinya di daerah pegunungan.

Kebaikannya terhadap kawanan monyet menyentuh hati penduduk Desa Linze, yang membersihkan area-area yang kerap disinggahi monyet Tibet agar hewan tersebut tak memakan sampah secara tidak sengaja.

Populasi monyet Tibet pun berkembang pesat, dengan lebih dari 7.000 ekor monyet kini menghuni wilayah Gongbo’Gyamda.

Tobgye dikelilingi oleh kawanan monyet Tibet di kawasan wisata ekologi dan budaya Linze di Desa Linze yang terletak di wilayah Gongbo’Gyamda, Kota Nyingchi, Daerah Otonom Xizang, China barat daya, pada 23 Juli 2025. (ANTARA/Xinhua/Tenzin Nyida)

KPK telah sita 1 juta dolar Singapura di kasus perusahaan konstruksi

KPK telah sita 1 juta dolar Singapura di kasus perusahaan konstruksi

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan telah menyita sebanyak 1 juta dolar Singapura dalam kasus dugaan korupsi terkait pengadaan fiktif di Divisi Engineering, Procurement, and Construction PT Pembangunan Perumahan (Persero) tahun 2022–2023.

“Yang sudah disita di perkara PT PP itu 1 juta dolar Singapura,” ujar Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Jumat.

Asep menyampaikan pernyataan tersebut untuk merespons informasi mengenai penyitaan uang sebanyak 3,5 juta dolar Amerika Serikat.

Sementara itu, ketika dikonfirmasi jumlah uang yang disita tersebut meliputi penyitaan deposito sebesar Rp22 miliar dan uang dalam brankas sekitar Rp40 miliar, Asep menegaskan bahwa KPK baru menyita sejumlah 1 juta dolar Singapura saja.

“Baru 1 juta dolar Singapura,” kata Asep menekankan.

Sebelumnya, KPK memulai penyidikan perkara dugaan korupsi dalam bentuk pengadaan fiktif di Divisi Engineering, Procurement, and Construction PT Pembangunan Perumahan (Persero) tahun 2022–2023 tersebut pada 9 Desember 2024.

Pada 11 Desember 2024, KPK telah mencegah dua orang berinisial DM dan HNN untuk bepergian ke luar negeri.

KPK pada 20 Desember 2024, mengumumkan telah menetapkan dua orang sebagai tersangka dalam kasus yang berdasarkan penghitungan sementara disebut merugikan keuangan negara sejumlah Rp80 miliar.

Lukman Sardi cukur rambut wajah demi peran di film “Ghost in The Cell”

Lukman Sardi cukur rambut wajah demi peran di film "Ghost in The Cell"

Aktor senior Lukman Sardi mencukur habis rambut wajah untuk perannya dalam film horor komedi terbaru Joko Anwar, “Ghost in The Cell” (Hantu di Penjara).

“Gue selalu berusaha menyesuaikan apa yang dibutuhkan oleh skrip atau cerita tersebut,” ujar Lukman dalam sesi perkenalan film di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat.

Ia menambahkan bahwa selama proses syuting, ada permintaan khusus agar rambutnya hitam serta kumis dan jenggotnya dicukur.

Aktor yang telah malang-melintang di industri perfilman Indonesia ini menegaskan tidak ada tekanan dalam menjalani transformasi tersebut.

“Enggak ada sih, enggak ada perasaan tertekan atau apapun. Gua menikmati aja prosesnya, karena gua juga merasa ini bagian dari kepentingan dari karakter itu sendiri,” kata Lukman.

Totalitas Lukman Sardi ini menambah deretan persiapan serius yang dilakukan para aktor demi berperan dalam sebuah film.

Lukman menyebut aktor film The Fantastic Four: First Steps, Pedro Pascal juga sama, dikenal totalitas demi perannya.

Baru-baru ini sang aktor berkomentar dalam sebuah acara bahwa ia akan mencukur rambut wajah secara sukarela jika itu memang diminta oleh kru kreatif filmnya.

Meski Pascal tidak setuju jika penampilannya tanpa rambut wajah, seperti dalam film “Wonder Woman 1984” yang dirilis pada 2020.

“Pedro Pascal suruh datang kemarilah ngobrol sama gue, ya kan, dan dia tahu rasanya kayak apa,” kata Lukman mengomentari komentar aktor Hollywood itu.

Film yang diproduksi oleh Come and See Pictures bersama produser Tia Hasibuan yang diperankan Lukman berlatar di sebuah penjara, di mana para narapidana harus bersatu melawan ancaman hantu.

Lukman Sardi dalam cerita berperan sebagai seorang narapidana bernama Pendi.

“Ghost in The Cell” dijadwalkan akan dirilis di bioskop pada 2026.