Emiten e-commerce dan ride hailing asal Indonesia, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) terpantau jadi incaran asing sejak awal Oktober.
Setidaknya ada tujuh investor besar yang tercatat mengakumulasi dalam jumlah signifikan. Van Eck Associates Corp terpantau menjadi pemborong paling jumbo dalam enam hari perdagangan sejak 1 Oktober 2024 mencapai 117,36 juta lembar.
Jika menggunakan rata-rata harga saham GOTO selama enam hari perdagangan di kisaran Rp65 per lembar saham, maka investor asal Amerika Serikat (AS) tersebut menggelontorkan dana sekitar Rp7,62 miliar.
Berikutnya ada investor besar asal AS lagi, Blackrock yang mengakumulasi saham GOTO sampai 43,78 juta lembar. Blackrock termasuk rajin borong saham GOTO setiap hari sejak 2 – 7 Oktober 2024 lalu.
Lainnya ada Empirical Finance. perusahaan penasihat investasi asal AS yang ikut memborong lebih dari 16 juta lembar saham GOTO, kemudian diikuti State Street Corp yang mengakumulasi 9,65 juta lembar.
Terakhir ada Bank of New York dan Deutsche Bank yang memborong kisaran dua juta lembar saham. Berikut rincian dari deretan investor asing yang getol beli saham GOTO :