Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon mengingatkan berbagai pihak untuk menanamkan kesadaran budaya pada anak agar menjadi sosok yang berkualitas dan tangguh.
“Kita mengimbau di berbagai tempat, penanaman kesadaran budaya, kecintaan budaya, itu harus dimulai dari anak-anak,” kata Menbud Fadli Zon pada peringatan Hari Anak Nasional 2025, di Medan, Rabu.
Menurut dia, anak harus mengerti kebudayaan agar menjadi anak hebat sesuai dengan tema peringatan Hari Anak Nasional 2025, yakni “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”.
Pada kesempatan itu, Menbud juga menekankan pembentukan generasi penerus yang tangguh, cerdas, dan berbudaya.
“Kementerian Kebudayaan mendukung hal itu. Kemarin kita bikin panggung-panggung budaya untuk anak-anak dalam car free day di Jakarta,” ujarnya.
Menbud juga ingin menjadikan peringatan Hari Anak Nasional 2025 sebagai momentum memberikan kesadaran berbudaya kepada anak-anak supaya budayanya tidak hanya dapat dari gadget.
“Jadi, kita menggunakan kemajuan teknologi informasi, gadget untuk memajukan budaya kita,” tutur Fadli Zon.
Ia juga mengatakan permainan anak-anak maupun permainan tradisional di tanah air merupakan bagian dari kemajuan kebudayaan Indonesia.
“Ini ingin kita revitalisasi kembali. Permainan anak-anak merupakan permainan warisan budaya. Sebagian besar adalah warisan budaya tak benda, intangible cultural heritage kita,” kata Fadli Zon.