4 Cara Baca Chat WhatsApp Tanpa Buka Aplikasi di HP, Mudah!

WhatsApp. (REUTERS/Francis Mascarenhas/File Photo)
Foto: WhatsApp. (REUTERS/Francis Mascarenhas/File Photo)

Saat chat masuk ke aplikasi WhatsApp, ada kalanya pengguna malas membuka aplikasi karena tak mau terlihat sedang online.

Namun, jika penasarang dengan isi chat, sebenarnya bisa diintip tanpa perlu buka aplikasi. Simak 4 cara berikut ini:

1. Menggunakan WhatsApp Web

Selain di HP, pengguna WhatsApp bisa membuka seluruh aktivitas WhatsApp melalui website. Yang pertama harus Anda lakukan adalah menyambungkan WhatsApp yang ada di HP ke WhatsApp Web. Ikuti langkah ini:

– Buka web.whatsapp.com di browser laptop atau komputer

– Kemudian klik ikon tiga titik di pojok kanan atas

– Pilih Tautkan Perangkat

– Buka aplikasi WhatsApp di HP, scan kode QR WhatsApp Web yang muncul

– Setelah sukses scan QR code, WhatsApp Web sudah bisa digunakan di laptop atau komputer

Nah jika sudah terhubung dengan WhastApp Web, pengguna bisa dengan mudah membaca pesan tanpa harus membukanya.

Caranya, arahkan kursor ke chat yang pesannya mau dibaca. Kemudian akan muncul isi chat secara utuh dari mode preview ini.

Tapi, perlu diingat kalau cara ini hanya berlaku untuk chat yang baru masuk, bukan chat-chat lama .

2. Baca lewat pop-up notifikasi

Pesan WhatsApp akan selalu muncul di bar notifikasi. Ini juga bisa jadi cara paling mudah membaca pesan tanpa harus membukanya.

Tinggal gulir ke bawah jendela notifikasi. Berikutnya lihat pesan WhatsApp yang masuk ke dalamnya.

Bukan hanya bar notifikasi, pop-up notifikasi juga bisa untuk membaca pesan tanpa membukanya. Untuk mengaktifkannya, berikut caranya:

– Buka WhatsApp

– Klik tombol tiga titik di bagian kanan atas

– Lalu pilih Settings

– Gulir dan pilih Notifications

– Lalu aktifkan bagian ‘Gunakan notifikasi prioritas tinggi’ dan ‘Notifikasi Reaksi’

– Lalu keluar dari aplikasi

– Kemudian, buka Pengaturan perangkat Anda > Notifikasi, dan pastikan mengaktifkan notifikasi untuk WhatsApp

– Jika ada chat masuk, usap layar dari atas ke bawah

– Geser ke bawah pada chat WhatsApp yang masuk hingga muncul opsi ‘Balas’ dan ‘Tandai telah dibaca’.

3. Tahan notifikasi

Cara ini bisa dilakukan oleh pengguna iPhone. Yakni dengan klik dan tahan notifikasi pesan Whatsapp untuk melihat preview chat.

4. Tambahkan widget

Widget akan menampilkan notifikasi dan pesan yang diterima dari WhatsApp. Jadi Anda dapat membacanya langsung tanpa membuka aplikasi.

Untuk menambahkannya, klik dan tahan Home Screen > gulir pada daftar widget > tambahkan widget WhatsApp.

Nah, itu dia beberapa cara membaca chat WhatsApp tanpa perlu membuka aplikasi. Semoga informasi ini bermanfaat!

PPRO Ubah Pembayaran Utang Jadi Obligasi Konversi, Investor Menolak

PP Properti. (Dok. PP Properti)

Pemegang obligasi emiten konstruksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT PP Properti Tbk (PPRO) menolak keputusan perubahan metode pembayaran bunga serta pokok utang obligasinya menjadi obligasi konversi (convertible bonds). Jumlah pemegang obligasi (Konkuren) yang menolak sebanyak 34 kreditor dengan total tagihan Rp 1.036.485.138.081. Konkuren melakukan penolakan namun kalah dalam voting pengambilan keputusan penyelesaian pembayaran obligasi BUMN tersebut. 

“Kami kan memberikan pinjaman (utang) dalam bentuk uang (tunai), harapan kami pun dibayarkan kembali dalam bentuk tunai, bukan diubah menjadi obligasi konversi, dengan kupon (bunga) yang tidak sesuai kesepakatan,” ujar perwakilan pemegang obligasi PPRO, kepada CNBC Indonesia, Selasa (18/2/2025).

Seperti diketahui, PT PP Properti Tbk (PPRO) menunda pembayaran bunga ke-11 Obligasi Berkelanjutan II PP Properti Tahap IV Tahun 2022 Seri B yang seharusnya jatuh pada 14 Oktober 2024. Obligasi ini sendiri memiliki nilai pokok Rp 163,5 miliar dan bunga 10,60% per tahun, dan sedianya jatuh tempo pada 14 Januari 2025.

Penundaan ini dilakukan karena Majelis Hakim Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah menetapkan PPRO dalam keadaan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) sementara selama 45 hari sejak 7 Oktober 2024 lalu.

Berdasarkan dokumen yang diterima CNBC Indonesia, keputusan akhirnya PPRO mengubah skema pembayaran obligasi tertunggak menjadi obligasi konversi yang akan dilaksanakan segera setelah tanggal efektif. Adapun tingkat bunga restrukturisasi yang akan dibayarkan sebesar 0,5% per tahun, dan sebesar 0,5% per tahun ditangguhkan dengan jangka waktu penyelesaian 20 tahun, termasuk grace period serta bunga tertunggak akan dihapuskan.

“Pada intinya nasabah pemegang obligasi tetap menolak dalam voting sidang PKPU yang menetapkan obligasi dikonversi menjadi saham selama 20 tahun dengan kupon 0.5% pa. Kami merasa hak pemegang obligasi dirampas atau dirampok,” ungkapnya.

Wacana konversi pembayaran kewajiban obligasi dengan saham sebelumnya telah diketahui pihak pemegang obligasi lewat draft awal rencana penyelesaian kewajiban kepada kreditur yang dibagi ke dalam beberapa tranches atau metode pembayaran, berdasarkan jumlah tagihan terverifikasi dalam proses PKPU.

Berdasarkan dokumen yang diterima CNBC Indonesia, terdapat 7 tranche pembayaran yang akan dilakukan oleh manajemen PPRO dalam menyelesaikan kewajibannya. Namun, terdapat 2 tranche pembayaran yang akan dikonversi menjadi saham, yakni tranche E yaitu kreditur yang memiliki nilai utang antara Rp 20-45 miliar, dan tranche F yang merupakan kreditur yang memiliki nilai utang di atas Rp 45 miliar.

Sementara untuk tranche A sampai D, metode pembayarannya akan dilakukan melalui skema balloning payment sesuai dengan kemampuan cash flow perusahaan. Kemudian untuk tranche G, pembayaran akan dilakukan melalui metode konversi perpetual loan. Dalam rencana penyelesaian kewajiban yang ditawarkan perseroan juga disebutkan pembayaran bunga dan denda tertunggak diusulkan dihapuskan untuk semua tranche pembayaran.

Akan tetapi pada draft putusan akhir, sesuai hasil voting pembayaran obligasi PPRO diubah menjadi skema obligasi konversi, dan kegagalan PPRO dalam mengkonversi tagihan menjadi obligasi konversi dianggap bukan sebagai wanprestasi selama di luar kendali perusahaan. Putusan ini dianggap merugikan pemegang obligasi perseroan dan menimbulkan kekecewaan.

Revisi UU Minerba, Ini Pasal-Pasal yang Dirombak

BALEG DPR RI (Pleno) Rapat Kerja dengan Pemerintah dan DPD RI. (Tangkapan layar youtube DPR RI)

Badan Legislasi (Baleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI membeberkan berbagai poin Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan ke-4 atas Undang-Undang nomor 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara (Minerba).

Ketua Panitia Kerja (Panja) Revisi UU Minerba Baleg DPR RI, Martin Manurung menyebutkan bahwa setidaknya ada 9 poin pasal yang disepakati untuk dilakukan perubahan.

“Dalam Rapat Panja tersebut Panja telah menyepakati dan memutuskan hasil pembahasan Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan ke-4 atas Undang-Undang nomor 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara,” jelasnya dalam Rapat Pleno Baleg DPR RI, Jakarta, Senin (17/2/2025).

Berikut detail poin pasal yang dirombak:

1. Perbaikan Pasal-Pasal yang terkait dengan Putusan MK yaitu Pasal 17A, Pasal 22A, Pasal 31A, dan Pasal 169A

2. Pasal 1 Angka 16, perubahan mengenai Definisi Studi Kelayakan

3. Pasal 5, mengenai Kewajiban Pemegang IUP atau IUPK pada tahap kegiatan operasi produksi untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri sebelum ekspor dan mengutamakan pemenuhan kebutuhan badan usaha milik negara yang menguasai hajat hidup orang banyak

4. Pasal 35 Ayat 5, Pasal 51 Ayat 4 dan Ayat 5, serta Pasal 60 Ayat 4 dan Ayat 5, terkait perizinan berusaha dan mineral logam dan pemberian dengan cara prioritas WIUP Batu Bara mengikuti mekanisme sistem perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik yang dikelola oleh pemerintah pusat

5. Pasal 100 Ayat 2, terkait pelaksanaan reklamasi dan pelindungan dampak pasca tambang bagi masyarakat dan daerah, Menteri melibatkan pemerintah daerah

6. Pasal 108, mengenai Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat dengan penekanan pada masyarakat lokal yang ada di sekitar kawasan tambang dan masyarakat adat melalui:

A. Program tanggung jawab sosial dan lingkungan

B. Pelibatan masyarakat lokal dan masyarakat adat yang berada di wilayah pertambangan dalam kegiatan pertambangan dan

C. Program kemitraan usaha dan pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas

7. Pasal 169 A, memasukkan ketentuan terkait audit lingkungan

8. Pasal 171 B, terkait IUP yang diterbitkan sebelum berlakunya undang-undang ini dan terdapat permasalahan tumpang tindih sebagian atau seluruh WIUP-nya berdasarkan hasil evaluasi pemerintah pusat, dicabut dan dikembalikan kepada negara

9. Pasal 174 A, terkait Pemantauan dan Peninjauan Undang-Undang

kas138

Presiden Argentina Terancam Kena Pemakzulan Gara-Gara Kripto

MADRID, SPAIN - 2018/12/09: An Argentina Flag seen waved by supporters in Paseo de la Castellana in Madrid.
The Copa Libertadores Final match between River Plate  and Boca Juniors is being played in Madrid. (Photo by Rafael Bastante/SOPA Images/LightRocket via Getty Images)

Presiden Argentina, Javier Milei menghadapi kritik tajam dan ancaman pemakzulan setelah mempromosikan sebuah mata uang kripto di media sosial yang kemudian mengalami penurunan nilai cukup drastis.

Milei mempromosikan mata uang kripto baru melalui platform media sosial X. Awalnya, nilai mata uang tersebut melonjak hingga mencapai US$ 5 (€4,75) sebelum akhirnya anjlok ke bawah US$ 1.

Asosiasi fintech Argentina menilai kasus ini berpotensi menjadi skema “rug pull,” yakni modus di mana pencipta mata uang kripto menarik investasi nyata guna menaikkan nilai sebelum menjual kepemilikan mereka sendiri, sehingga menyebabkan harga jatuh drastis.

“Skandal ini, yang mempermalukan kita di tingkat internasional, mengharuskan kita untuk mengajukan permohonan pemakzulan terhadap presiden,” kata anggota parlemen oposisi Leandro Santoro, dikutip dari DW, Minggu (16/2/2025).

Lantas, apa isi postingan Milei?

Media lokal melaporkan bahwa Milei membuat unggahan mengenai sebuah “proyek swasta” yang diklaim bertujuan untuk “merangsang pertumbuhan ekonomi Argentina dengan mendanai usaha kecil dan pengusaha Argentina.”

“Dunia ingin berinvestasi di Argentina. $LIBRA,” tulis Milei dalam unggahannya.

Namun, setelah nilai mata uang kripto tersebut meroket harganya tiba-tiba jatuh drastis, memicu kemarahan dan kecurigaan di kalangan masyarakat serta anggota parlemen.

Milei kemudian menghapus postingannya beberapa jam kemudian. “Saya tidak mengetahui detail proyek ini, dan setelah mengetahuinya, saya memutuskan untuk tidak melanjutkan promosi,” tulisnya di X.

Beberapa anggota parlemen oposisi mengatakan bahwa mereka akan mengajukan permohonan pemakzulan terhadap Milei.

Maximiliano Ferraro, dari koalisi tengah-kanan Civic Coalition, mengatakan bahwa parlemen Argentina harus membentuk komisi penyelidikan khusus. Sementara itu, mantan presiden dan tokoh oposisi Cristina Fernandez de Kirchner menyebut Milei sebagai “penipu kripto.”

Prabowo ke Cak Imim: Terima Kasih Sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Presiden RI Prabowo Subianto memberi pidato di acara HUT ke 17 Partai GERINDRA. (Tangkapan Layar Youtube GERINDRA)

Presiden Prabowo Subianto mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar karena telah bergabung di pemerintahannya.

Prabowo mengatakan Muhaimin adalah salah satu tokoh politik yang awalnya lawan menjadi kawan saat memperkenalkannya dalam Puncak Perayaan HUT ke-17 Partai Gerindra yang digelar di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2).

“Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, saudara Abdul Muhaimin Iskandar, terima kasih sudah kembali ke jalan yang benar,” ujar Prabowo yang disambut sorak sorai para kader yang hadir.

Dalam perayaan HUT ke-17 Gerindra ini, nampak hadir seluruh ketua partai lainnya, seperti Katua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Ketum Parta Nasdem Surya Paloh, hingga Ketum PSI Kaesang Pangarep.

Sementara itu, partai oposisi pemerintahan saat ini yakni PDI-Perjuangan kehadiriannya diwakili oleh Said Abdullah dan Olly Dondokambey yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Utara.

“Perwakilan dari kawan-kawan kita PDI-P saudara Olly Dondokambey,” kata Prabowo mengawali sambutannya.

Tak hanya itu, jajaran menteri Kabinet Merah Putih juga tampak hadir seperti Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Koperasi Budi Arie, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, Menteri PU Dody Hanggodo hingga Menteri Pariwisata Widiyanti Putri.

Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) serta Wakil Presiden ke 10 dan 12 Jusuf Kalla dan Wakil Presiden ke-6 Tri Sutrisno juga tampak hadir dalam perayaan HUT Gerindra ini.

Kisah Aguan, Filantropis yang ‘Turun Gunung’ Bantu Warga

Aguan Sumbang Rp 60 Miliar Untuk Program 3 Juta Rumah

Harta kekayaan terkadang sering membuat seseorang terlena ataupun abai terhadap lingkungan sekitar. Mereka jadi tak peduli bahwa masih banyak orang lain yang tidak seberuntung dirinya. Namun, hal ini tidak terjadi pada Sugianto Kusuma alias Aguan.

Perlu diketahui, Aguan merupakan pendiri dan pemilik dari konglomerasi properti terbesar di Indonesia, yakni Agung Sedayu Group (ASG). Dia mendirikan ASG pada 1971 dan dalam sekejap menjadi pengusaha ternama Indonesia. Dalam laman resmi perusahaan, tercatat ada 57 properti Aguan di bawah bendera Agung Sedayu yang tersebar di Jabodetabek.

Semua itu praktis membuat Aguan memiliki kekayaan melimpah. Namun, kekayaan dan nama besar yang terus berkibar tak membuatnya terlena. Dia masuk dalam jajaran sedikit pengusaha yang aktif dalam aksi filantropi. Kegiatan filantropi Aguan banyak melibatkan Yayasan Buddha Tzu Chi.

Dalam situs resmi, Yayasan Buddha Tzu Chi merupakan lembaga sosial kemanusiaan global yang didirikan oleh Master Cheng Yen pada tahun 1966 dan berpusat di Hualien, Taiwan. Di Indonesia, yayasan ini baru berdiri pada 1993 dan berkomitmen untuk menebar cinta kasih dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat tanpa pandang suku, bangsa, ras dan agama.

Meski yayasan sudah berdiri sejak 1993, Aguan baru mengenal Tzu Chi pada 2002 alias 23 tahun lalu karena banjir besar Jakarta. Saat banjir, muncul rasa prihatin Aguan terhadap kondisi korban dan menggerakkannya untuk turun gunung membantu mereka.

“Biasanya kita kan hanya dari rumah ke kantor, itu pun lewat tol. Atau pergi ke luar negeri. Kalau lihat juga hanya lewat TV. Waktu banjir itu, sesudah melihat semuanya, baru benar benar merasakan apa yang Master bilang, ‘Antara yang miskin dan kaya, perbedaannya terlalu jauh,’,” kata Aguan, dikutip dari situs resmi Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.

Dari sini, Aguan terus aktif di yayasan. Dia kemudian diajak oleh pengusaha pendiri Sinar Mas, Eka Tjipta, untuk membangun rumah bagi korban banjir di Kali Angke. Sebagai pengusaha properti, dia langsung menyetujui ajakan tersebut dan bergegas menjadi salah satu donatur pembangunan rumah bagi para korban.

Saat aktif di Yayasan Buddha Tzu Chi, Aguan tercatat sebagai Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia. Dia bertugas bersama Franky Oesman Widjaja dan Liu Su Mei. Posisi ini menjadikannya turut aktif meminta rekan-rekan sesama pengusaha untuk terlibat filantropi. Baginya membantu orang miskin adalah kewajiban. Sebab lewat cara filantropi, kesenjangan bisa berkurang. Lalu negara menjadi tentram.

“Kalau jarak kaya-miskin terlalu jauh, wajar terjadi kecemburuan. Tapi kalau kita ada kepedulian, jaraknya bisa dipersempit, sehingga negara menjadi tenteram. Kalau negara tenteram, kehidupan ekonomi baru dapat berputar dengan baik,” terang Aguan.

Berkat dia, akhirnya Yayasan Buddha Tzu Chi menjadi wadah filantropi para pengusaha. Dipimpin Aguan, Tzu Chi aktif membantu masyarakat Indonesia di berbagai kesulitan, seperti bantuan tsunami Aceh 2004 hingga bedah kampung.

Aguan mengaku keikutsertaan di Tzu Chi mengubah ritme hidupnya. Hampir setiap minggu dia selalu datang ke kantor Tzu Chi Indonesia. Bahkan, ketika pulang kerja dia tak mau lagi kumpul-kumpul bersama teman dan memiliki mengabdikan diri sebagai relawan Tzu Chi sebagai bentuk taat terhadap ajaran agama.

Perlahan, aksi filantropi seakan menjadi hobi bagi pria kelahiran 1951 ini. Atas nama perusahaan-perusahaan, Aguan selalu membantu masyarakat. Terbaru, misalnya, dia membagi-bagikan 30.000 paket berat atau setara lebih dari 150 ribu ton berat ke masyarakat dan nelayan yang tinggal di Kabupaten Tangerang.

Tak hanya itu, dia juga aktif memberikan bantuan beasiswa pendidikan di berbagai jenjang untuk anak-anak agar bisa mendapat pendidikan lebih tinggi. Belum lagi, Aguan juga membangun sekolah dan rumah gratis untuk warga yang membutuhkan.

Ini Dia Penampakan Mobil Listrik Suzuki, Dijual di RI Tahun Depan

Suzuki Luncurkan SUV e Vitara. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Suzuki Indonesia berencana akan melakukan penjualan mobil listrik perdana yaitu e VITARA di pasar otomotif Indonesia pada awal tahun 2026. Kejutan tersebut disampaikan ketika membuka booth Suzuki di ajang pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025.

“Inisiatif strategis ini menandai langkah signifikan menuju terciptanya mobilitas masa depan yang berkelanjutan bagi Suzuki dan menggarisbawahi komitmen kami terhadap inovasi berkelanjutan dalam produk dan teknologi untuk pasar Indonesia,” kata President Director PT Suzuki Indomobil Sales Minoru Amano di IIMS 2025, Ji-Expo Kamis (15/11/2025).

Spesifikasi e VITARA secara umum meliputi dimensi panjang 4.275 mm, lebar 1.800 mm, dan tinggi 1.635 mm yang dibangun di atas platform baru bernama HEARTECT-e. BEV ini sebelumnya tampil di Indonesia dalam wujud mobil konsep eVX.

Suzuki Luncurkan SUV e Vitara. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Rencana Suzuki Indonesia selanjutnya dikarenakan Suzuki yakin untuk menjalankan misi menghadirkan mobilitas masa depan yang berkelanjutan. Selain itu, Suzuki percaya diri bahwa e VITARA dapat menjawab kebutuhan market kendaraan listrik berbasis baterai (BEV) yang sedang berkembang.

Sebelumnya, Suzuki telah memperkenalkan e VITARA secara global pada akhir tahun 2024 di Milan, italia sebagai Suzuki’s first global strategic BEV model. SUV listrik ini merupakan bagian dari strategi teknologi 10 tahun Suzuki, dengan fokus pada meminimalkan konsumsi energi.

10 Negara dengan Sektor Pertanian Terbaik di Dunia; Ada RI – Amerika

Tanaman Gandum (Ryzhkov Aleksandr via Freepik)

Sektor pertanian dunia terus mengalami transformasi seiring dengan kemajuan teknologi, perubahan iklim, serta dinamika kebijakan agraria. Berdasarkan laporan terbaru dari Badan Pangan Dunia (FAO) dan indeks Total Factor Productivity (TFP) USDA 2022, berikut negara dengan sektor pertanian terbaik tidak hanya unggul dalam volume produksi, tetapi juga dalam efisiensi dan inovasi.

Amerika Serikat, Raksasa Produksi dan Inovasi

Amerika Serikat merupakan salah satu negara dengan produksi pertanian terbesar, terutama di sektor sereal dan daging. FAO mencatat bahwa pada 2023, AS menghasilkan 103 juta ton susu sapi dan 42% dari total produksi jagung global. Selain itu, negara ini juga termasuk dalam jajaran pemimpin dalam teknologi pertanian, dengan tingkat adopsi precision farming yang tinggi.

China, Pemimpin dalam Produksi Pangan

Sebagai negara dengan populasi terbesar, China memiliki output pertanian yang mengesankan. Produksi beras dan gandum mencapai lebih dari 1,6 miliar ton pada 2023, menjadikannya salah satu produsen utama pangan dunia. Di sektor peternakan, produksi telur Tiongkok menyumbang 64% dari total produksi global.

Brasil, Kekuatan Agribisnis Amerika Latin

Brasil adalah pemain utama dalam produksi kedelai dan tebu. Pada 2023, Brasil menghasilkan lebih dari 409 juta ton minyak sawit dan 39% dari produksi global tebu. Keberhasilan Brasil sebagian besar didukung oleh kebijakan ekspansi lahan dan peningkatan efisiensi di sektor pertanian.

India, Dominasi dalam Produksi Susu dan Serealia

India menjadi produsen susu terbesar di dunia, dengan output mencapai 127 juta ton pada 2023. Selain itu, produksi gandum dan beras India menyumbang 26% dari total global. Kenaikan produktivitas India juga didorong oleh penerapan sistem irigasi yang lebih efisien.

Uni Eropa, Efisiensi dalam Produksi Pangan

Uni Eropa secara kolektif memiliki sektor pertanian yang sangat maju, dengan Jerman, Prancis, dan Belanda sebagai pemain utama. Eropa menjadi produsen utama gula bit (188 juta ton pada 2023) serta susu sapi, dengan Jerman mencatatkan produksi sebesar 34 juta ton.

Indonesia, Raja Minyak Sawit dan Kakao

Indonesia adalah pemimpin dunia dalam produksi kelapa sawit dengan output 409 juta ton pada 2023. Selain itu, sektor kakao dan kopi juga menjadi komoditas ekspor utama. Pertanian di Indonesia semakin berkembang dengan adanya program digitalisasi dan mekanisasi.

Australia, Teknologi Pertanian di Wilayah Kering

Dengan iklim yang menantang, Australia tetap menjadi eksportir utama gandum dan daging sapi. Inovasi dalam teknologi irigasi dan pertanian kering memungkinkan Australia mempertahankan posisinya di pasar global.

Rusia, Dominasi dalam Produksi Gandum

Rusia adalah eksportir gandum terbesar dengan produksi mencapai 11% dari total global pada 2023. Keunggulan Rusia dalam produksi sereal didukung oleh luasnya lahan pertanian dan kebijakan ekspor yang agresif.

Meningkatkan produksi pangan tanpa semakin menguras sumber daya alam hanya bisa dicapai jika sektor pertanian lebih efisien. Di sinilah Total Factor Productivity (TFP) memainkan peran utama.

TFP mengukur peningkatan hasil pertanian yang berasal dari kemajuan teknologi, peningkatan keterampilan manajemen, dan perbaikan struktur produksi-bukan dari penggunaan input yang lebih banyak seperti lahan, air, atau pupuk.

Dengan kata lain, negara dengan TFP tinggi mampu menghasilkan lebih banyak pangan tanpa harus memperluas lahan pertanian atau mengeksploitasi sumber daya secara berlebihan.

Inilah yang menjelaskan mengapa negara seperti Arab Saudi, meskipun berada di wilayah yang kurang subur, tetap memiliki TFP yang tinggi melalui investasi besar dalam teknologi pertanian modern (European Commission, 2016).

Sayangnya, meskipun penelitian dan inovasi di bidang pertanian terbukti sangat menguntungkan dengan tingkat pengembalian investasi antara 30% hingga 75% banyak negara berpendapatan rendah masih mengabaikannya.

Di banyak negara berkembang, riset pertanian masih dikuasai sektor publik, sehingga perkembangannya sangat bergantung pada alokasi anggaran pemerintah. Agar sektor swasta lebih aktif berinvestasi dalam inovasi pertanian, perlu ada kebijakan yang melindungi hak kekayaan intelektual tanpa menghalangi petani kecil untuk mengakses teknologi baru.

TFP sendiri bukan sekadar angka, tetapi cerminan dari seberapa efisien sebuah negara memanfaatkan tenaga kerja, modal, dan lahan untuk menghasilkan pangan. Semakin tinggi TFP, semakin baik sebuah negara dalam memaksimalkan sumber dayanya. Inilah sebabnya TFP menjadi indikator penting bagi pembuat kebijakan dan investor dalam memahami efektivitas sistem pertanian suatu negara serta membandingkan kinerjanya dengan negara lain (FAO, 2010; IFPRI, 2019).

Arab Saudi, Efisiensi Tertinggi dalam TFP Index

Menurut USDA, Arab Saudi memiliki indeks TFP sebesar 175,38, salah satu yang tertinggi di dunia. Keberhasilannya didorong oleh investasi besar dalam teknologi pertanian vertikal dan irigasi hemat air.

Kazakhstan, Kekuatan Baru di Pertanian Eurasia

Kazakhstan menjadi pemain utama dalam produksi gandum dan biji-bijian lainnya, dengan indeks TFP mencapai 131,59. Dengan lahan yang luas dan inovasi dalam pertanian berkelanjutan, Kazakhstan semakin berperan dalam rantai pasok global.

Keunggulan sektor pertanian tidak hanya diukur dari volume produksi, tetapi juga dari efisiensi dan inovasi. Negara-negara dengan TFP tinggi, seperti Arab Saudi dan Kazakhstan, menunjukkan bahwa pertanian masa depan tidak selalu bergantung pada luas lahan, melainkan pada teknologi dan efisiensi produksi.

Seminggu Lagi, DPR Target Revisi UU Minerba Bakal Disahkan

Gedung DPR

Badan Legislasi (Baleg) DPR RI menargetkan Rancangan Undang-Undang (RUU) terkait perubahan keempat Undang-Undang No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara (UU Minerba) rampung dibahas dan akan menjadi Undang-undang pada Selasa (18/2/2025) mendatang.

Ketua Baleg DPR RI, Bob Hasan menyebutkan hal itu dalam Rapat Pleno Baleg DPR RI bersama pemerintah, Selasa (11/2/2025).

“Sehingga pada rapat paripurna tanggal 18 Februari 2025, RUU tentang Minerba dapat disetujui sebagai undang-undang. Itu target kita, Bapak,” jelasnya di Gedung DPR RI, Selasa (11/2/2025).

Adapun, pihaknya akan melakukan rapat panja kembali dengan pemerintah usai pemerintah merampungkan daftar inventarisasi masalah (DIM) Revisi UU Minerba.

“Ya, dan selanjutnya, dengan jadwal rapat-rapat pembahasan RUU, Baleg telah menyusun jadwal pembahasan, ini yang sebelumnya Pak ya, selama masa persidangan dua, tahun sidang 2024-2025 ini. Dan diharapkan pembahasan pada tahap pembicaraan tinggal satu dapat diselesaikan pada masa sidang dua,” ujarnya.

Di lain sisi, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung mengungkapkan pihaknya berusaha untuk bisa mengikuti jadwal yang telah ditentukan oleh DPR RI, termasuk perihal target DPR RI untuk mengesahkan Revisi UU Minerba pada pekan depan.

“Jadi kita akan mengikuti, ini jadwal DPR. Jadi kami akan mencoba untuk mengikuti jadwal yang ada di DPR. Ya mudah-mudahan ini sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh DPR, pemerintah siap mengikuti seluruh rapat dan persidangan,” jelasnya ditemui di Gedung DPR RI, Selasa (11/2/2025).

Yuliot mengaku, pihaknya sudah menyiapkan DIM Revisi UU Minerba, namun masih harus dilakukan koordinasi antar kementerian dan lembaga.

“Ini kami sudah siapkan. Untuk dim ini juga perlu dilihat masukan antar kementerian lembaga.Jadi masukan antar kementerian lembaga ini sudah disiapkan. Ya kami memberikan batas waktu besok pagi untuk bisa disampaikan oleh kementerian lembaga,” tandasnya.

Asal tahu saja, sebelumnya Bob membeberkan bahwa setidaknya terdapat empat poin yang menjadi pokok pembahasan dalam revisi UU Minerba kali ini.

“Terkait hal tersebut, pimpinan Baleg telah menugaskan tim ahli untuk merumuskan RUU Perubahan Keempat atas UU Nomor 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara,” ungkap Bob saat membuka Rapat Pleno RUU Minerba yang diselenggarakan Baleg DPR RI, beberapa waktu lalu.

Detailnya, pertama terkait percepatan hilirisasi mineral dan batu bara. Bob menilai, program hilirisasi harus didorong agar Indonesia bisa lebih cepat mewujudkan swasembada energi.

Kedua, terkait aturan pemberian izin usaha pertambangan (IUP) kepada organisasi masyarakat (ormas) keagamaan.

Kemudian yang ketiga, terkait pemberian IUP kepada perguruan tinggi. Terakhir, terkait pemberian IUP untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Konser Dadakan di Jalan, Ed Sheeran Disetop Polisi India

Singer Ed Sheeran exits the Manhattan federal court for his copyright trial in New York City, U.S., April 25, 2023.  REUTERS/Eduardo Munoz

Penyanyi asal Inggris, Ed Sheeran baru-baru ini tengah menjadi perbincangan warganet. Bagaimana tidak, ia melakukan pertunjukan di jalanan di India Selatan untuk mengejutkan penggemarnya.

Sayangnya, kejutan tersebut tidak berbuah manis. Sebab dalam sebuah video yang diambil oleh penggemar, tampak polisi menghentikan konser dadakan tersebut.

Melansir CNN, Ed Sheeran belum mendapatkan izin pemerintah setempat saat ia memutuskan untuk bermain musik di Church Street.

Peraih empat kali Grammy itu diketahui sedang dalam tur internasional Mathematics dan menggelar dua konser di NICE Grounds, kota Bengaluru, India Selatan, pada Sabtu, 8 Februari, dan Minggu, 9 Februari.

Namun, di tengah-tengah penampilan Sheeran membawakan lagu Shape of You, seorang polisi mencabut gitar dan kabel mikrofonnya, menurut gambar yang dipublikasikan di media sosial. Hal tersebut sontak membuat Ed Sheeran mengangkat tangannya karena frustrasi.

Polisi setempat mengatakan bahwa mereka sebelumnya telah menolak izin Sheeran untuk bermain musik di daerah tersebut. Tidak hanya itu, seorang warga juga dilaporkan menelepon petugas untuk melaporkan pelanggaran tersebut setelah ia mulai bernyanyi.

Insiden itu pun menjadi viral di media sosial. Sebuah video yang diunggah di X menunjukkan sebagian penampilan Sheeran.

“Berjalan-jalan santai di Church Street dan tak sengaja melihat Ed Sheeran tampil live. Kota yang luar biasa!”

Reaksi warganet lainnya mengkritik pemerintah setempat. Sebagian mengatakan penampilan itu tidak mungkin menimbulkan masalah dan mereka harus fokus pada isu yang lebih penting, termasuk kemacetan lalu lintas dan kelangkaan air di kota berpenduduk sekitar 14 juta jiwa itu.